Aku segera mendapatkan Seri dari sisi badan Seri lalu kedua teteknya aku gumuli dengan mulut dan jariku. Kak Ros tetap terus mengerang nikmat sambil kedua tangannya memeluk erat kepalaku dan kedua kakinya pula menekan kuat ke arah punggung aku. Aku lihat Sham menarik nafasnya panjang-panjang kemudian Sham menghentak terus batangnya sehingga ke pangkal saat itu Seri menjerit kesakitan.